Tulisan ini sebenarnya adalah tugas pertama saya pada mata kuliah PPS (Perencanaan Pembelajaran Sosiologi) di semester 4. Jujur, memang susah sekali mencari ayat-ayat tentang perencanaan pembelajaran di google. Waktu itu saya hanya menemukan satu ayat saja dari surah Al-Hayr, sedangkan dosen mengatakan minimal tiga ayat.
Maka kemudian saya mengubah topik pencarian saya, bukan lagi ayat tentang perencanaan pembelajaran, tetapi ayat tentang perencanaan. Hasilnya, saya menemukan surah Al-Anfal ayat 60. Sayangnya, yang muncul hanya itu saja, kemudian seketika saya berpikir tentang surah Al-Ashr, itu 'kan tentang orang yang merugi dan waktu, pasti dapat dikaitkan dengan perencanaan, pikir saya. Akhirnya, selesai juga, tiga surah yang berkaitan dengan perencanaan pembelajaran. Berikut tiga surahnya.
1. Surah Al-Hasyr ayat 18:
يَا أَيـُّهاَ الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوا اللهَ وَانْظُرْ نَفْسٌ ماَ قَدَّمَتْ لِغَدٍ وَاتَّقُوا اللهَ إِنَّ اللهَ خَبِيْرٌ بِماَ تَعْمَلُوْنَ.
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap individu memperhatikan merencanakan apa yang akan diperbuatnya di hari esok. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah mengetahui apa yang akan kamu kerjakan."
Pada ayat tersebut dijelaskan bahwa manusia yang beriman haruslah mampu merencanakan hal-hal yang akan dilakukan atau diperbuatnya di hari esok ataupun di masa depan. Agar nantinya segala yang dilakukan terhitung sebagai perbuatan baik serta dapat menjauhi segala perbuatan dosa atau kemaksiatan.
![]() |
Surah Al-Hasyr ayat 18 beserta artinya (gambar dari masrozak.com) |
Hal ini tentu saja berkaitan dengan perencanaan pembelajaran atau PPS, karena dalam PPS (Perencanaan Pembelajaran Sosiologi) kita diajarkan tentang perencanaan dalam membelajarkan siswa yang nantinya akan sangat bermanfaat di masa depan.
2. Surat Al-Anfal ayat 60:
وَأَعِدُّوا لَهُمْ مَا اسْتَطَعْتُمْ مِنْ قُوَّةٍ وَمِنْ رِبَاطِ الْخَيْلِ تُرْهِبُونَ بِهِ عَدُوَّ اللَّهِ وَعَدُوَّكُمْ وَآخَرِينَ مِنْ دُونِهِمْ لَا تَعْلَمُونَهُمُ اللَّهُ يَعْلَمُهُمْ ۚ وَمَا تُنْفِقُوا مِنْ شَيْءٍ فِي سَبِيلِ اللَّهِ يُوَفَّ إِلَيْكُمْ وَأَنْتُمْ لَا تُظْلَمُونَ
Artinya: "Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan)."
Pada ayat tersebut diterangkan bahwa dalam menghadapi perang, kita harus mempersiapkan segala halnya seperti mempersiapkan kuda, peralatan perang, dan kekuatan. Agar nantinya mampu berjaya dalam peperangan serta menggentarkan musuh.
Hal ini berkaitan dengan perencanaan pembelajaran karena dalam pembelajaran memang diperlukan perencanaan agar pembelajaran tersebut sukses atau berhasil. Diperlukan persiapan yang matang semisal dari segi mental, materi, hingga kecakapan guru dalam mengatur kelas.
3. Al-Ashr ayat 1-3:
وَالْعَصْرِۙ
اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ
اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ
Artinya: "Demi masa. Sungguh manusia berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran."
Dari ayat tersebut, dapat kita pahami bahwa manusia itu merugi jika ia tak memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. Kecuali mereka yang beramal kebaikan serta menasehati untuk kebenaran dan kesabaran. Hal ini tentu saja bermakna bahwa kita harus merencanakan hari esok agar tak merugi.
Hal ini sesuai dengan perencanaan pembelajaran. Yaitu pembelajaran harus direncanakan dengan sebaik mungkin agar hasilnya memuaskan dalam kata lain tak menimbulkan kerugian. Sehingga pembelajaran itu dapat terlaksana dengan efektif dan efisien.
0 Komentar
Silakan berkomentar dengan bijak dan santun. Penulis akan segera membalasnya. Terima kasih